Indonesia telah diakui sebagai negara yang terbesar memprodusen mutiara laut selatan (south sea peral) oleh dunia. Produk yang memiliki harga jual mahal sangat bergantung pada alam dan mempunyai beberapa kualitas.
Ada beberapa kriteria atau standar untuk menentukan harga jual mutiara laur asli indonesia, menurut Pengusaha CV Rosario Mutiara Yustinus Mario Tenggara.
Kalau yang grade AAA atau bulet sudah memenuhi standar yang sudah ditentukan, mulai dari cahaya atau kilaunya.
Untuk harga kisaran 5 mm-20 mm dengan harga US$ 46,6 per gram. Untuk dapat menghasilkan mutiara membutuhkan waktu 1-2 tahun.
Dari pembenihan sampai panen membutuhkan 1-2 tahun untuk panen pertama, tapi mendapatkan kualitas yang lebih baik lagi anda dapat menunggu 4 tahun baru panen.
Produk mutiara laut selatan pada umumnya terdapat warna silver dan juga ada yang berwarna bronze atau warna emas. Meski begitu kualitas tidak hanya ditentukan dari warna, melainkan kriteria yang sudah ditetapkan.
1. Dari bentuk mutiara, jika memiliki bentuk bulat yang sempurna merupakan harga yang termahal.
2. Lapisan mutiara, yang terbaik adalah mempunyai permukaan yang sangat mulus, pantulan cahaya permukaan mutiara yang mulus, yang bersinar, tidak berawan, dan tidak terdapat noda atau garisan.
3. Ketebalan mutiara, dimana permukaan mutiara yang baik dan mempunyai dinding yang ciri-ciri relatif tebal, tidak terlihat seperti pecahan atau retakan.
4. Warna mutiara, mutiara yang bagus mempunyai warna yang kuat dan tegas.
5. Mengenai ukuran, mutiara yang semakin besar ukuran diameter dengan kriteria tertentu memiliki harga yang sangat mahal.
Memiliki kualitas yang berbeda-beda, ada yang kuning ada juga putih, tetapi pearl yang lebih bulat memiliki harga yang paling mahal.